10 Penyakit Berbahaya Bila
Mengkonsumsi Garam
Konsumsi
garam
yang
ideal
sudah
menjadi
isu
penting
di
dunia
kesehatan.
Kalangan
medis selalu mengingatkan agar tidak terlalu
berlebihan mengonsumsi garam terutama yang
terdapat pada makanan olahan. Tapi jangan
dilupakan pula, kurang garam bisa bikin orang
jadi pelupa.
Selama ini kita lebih sering mendengar
penyakit akibat kekurangan garam beryodium,
yaitu penyakit gondok. Namun, tidak banyak
yang tahu bahwa kelebihan konsumsi garam
dalam tubuh juga bisa membahayakan
kesehatan dan memicu timbulnya beberapa
penyakit.
Berikut ini adalah sepuluh penyakit
berbahaya yang mungkin timbul ketika
tubuh terlalu banyak mengkonsumsi
garam :
1. Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Asupan garam yang tinggi diketahui dapat
meningkatkan tekanan darah, di mana
diketahui menyebabkan beberapa penyakit
serius seperti penyakit jantung, parlysis, dan
stroke. Fakta ini telah dibuktikan oleh
penelitian INTERSALT melibatkan lebih dari
10.000 orang pada 52 pusat studi, meskipun
efeknya (penyakit) berbeda antara satu orang
dengan yang lainnya.
Bukti lainnya dari hubungan antara tekanan
darah tinggi dengan asupan garam tinggi
ditemukan dalam rekam medis sejak tahun
1994. Orang-orang dari seluruh bagian di
muka bumi ini dengan segala usia dapat
dipengaruhi oleh perubahan dalam asupan
garam mereka.
2. Penyakit kardiovaskuler
Para peneliti yang bekerja dalam sebuah
penelitian besar yang dilakukan pada 2007
menemukan bahwa pasien dengan tekanan
darah tinggi yang normal mendapat
keuntungan secara signifikan dengan
mengurangi asupan garam mereka, oleh karena
itu risiko mereka menderita penyakit
kardiovaskuler menurun hingga 25 persen
untuk 10 hingga 15 tahun mendatang.
Kemungkinan mereka meninggal akibat
penyakit kardiovaskuler pun juga turun
sebanyak 20 persen.
3. Stroke
Mereka yang mengkonsumsi sedikit garam
rentan untuk mengidap stroke. Bahkan,
penelitian menyebutkan, mengurangi satu gram
asupan garam dapat menekan risiko mengalami
stroke hingga seperenam. Jika dikurangi dua
gram, risiko menurun hingga sepertiga, dan
jika dikurangi tiga gram, kemungkinan terkena
stroke berkurang hingga setengahnya.
4. Hipertrofi ventrikel kiri dan
pembengkakan jantung
Beberapa orang tidak mengalami hipertensi
meski mengkonsumsi garam dalam jumlah
tinggi. Tetapi, rekam medis menunjukkan,
orang-orang tersebut mengalami hipertrofi
ventrikel kiri atau pembesaran jaringan otot
yang membuat dinding pada ruang pompa
utama jantung di mana dapat mempertinggi
risiko penyakit kardiovaskuler.
5. Retensi cairan
Jumlah natrium dalam tubuh menentukan
tingkat cairan dalam tubuh Jika Anda
mengkonsumsi terlalu banyak garam, ginjal
akan kesulitan mengeliminasi kelebihan garam
dan tubuh. Anda akan menahan cairan, yang
kadang-kadang menyebabkan pembengkakan di
sekitar jantung. Dokter menyarankan
pengurangan asupan garam sebagai pengobatan
untuk pembengkakan.
6. Sistem pencernaan makanan
Asupan garam yang tinggi dapat mempengaruhi
sistem pencernaan dalam tiga cara :
Ulkus (luka) lambung dan duodenum
Kanker
Penurunan Pepsin
7. Permasalahan rambut
Mengkonsumsi garam terlalu banyak dapat
menyebabkan masalah seperti rambut beruban
dan rontok.
8. Peningkatan sekresi air empedu
Ketika kita menyantap makanan yang
mengandung garam tinggi, sekresi air empedu
akan meningkat, yang mana dapat
meningkatkan densitas darah sehingga
menurunkan vitalitas. Hal ini juga dapat
menyebabkan bibir menjadi kering dan
berdarah. Dokter menyarankan untuk
mengurangi asupan garam kepada mereka yang
mengalami masalah dengan kulit.
9. Osteoporosis
Kelebihan garam mencegah penyerapan
kalsium dalam tubuh, sehingga dapat
menyebabkan terjadinya osteoporosis. Dalam
sebuah penelitian yang dilakukan pada wanita
pasca menopause ditemukan bahwa wanita
mengkonsumsi garam dalam jumlah tinggi
lebih banyak kehilangan mineral tulang
dibanding dengan mereka yang tidak
mengkonsumsi garam berlebih.
10. Kematian
Mengkonsumsi garam dengan dosis tinggi
dalam waktu singkat bisa berakibat fatal. Jika
seseorang mengkonsumsi satu gram garam per
kilogram berat badannya naik, hal ini dapat
menyebabkan orang tersebut kehilangan
nyawanya.
Kebutuhan asupan garam seseorang berbeda-
beda. Di rekomendasikan untuk mengkonsumsi
natrium sebanyak 1.500 mg hingga 2.300 mg
perhari, tergantung dari usia atau kondisi
kesehatan yang dimiliki (seperti diabetes,
tekanan darah tinggi atau penyakit ginjal
kronik).
Segala sesuatu yang berlebihan memang akan
berakhir tidak baik. Termasuk konsumsi garam
secara berlebihan.
Jika kesehatan anda terganggu dan ingin mencari pengobatan scara alami,saya Terapi sengat lebah siap membantu anda.
Pengobatan yang saya terapkan menggunakan sengat lebah dipadukan dengan berbagai macam herbal tertentu telah terbukti lebih efektif dan lebih cepat dalam proses penyembuhan.
Banyak penyakit yang bisa disembuhkan dg terapi sengat lebah ini seperti jantung,stroke,impotensi,hipertensi,hipotensi,paru-paru,ginjal,diabetes,gula,tumor,kanker,asam urat dan masih,banyak lagi yg telah berhasil disembuhkan.
Silahkan konsultasikan keluhan anda dg saya 081393768232.
Semoga info ini bermanfaat.
posted from Bloggeroid